Senin, 30 Agustus 2010

MAKNA HIDUP

Shahabat yang baik...
Semoga Tahun yang sedang kita jalani ini, menjadi lebih baik dari yang sudah kita tinggalkan. dan janji-janji pribadi yang belum terpenuhi, dapat kita wujudkan menjadi nyata pada Tahun 2010...

Dalam hidup ini, Apakah ada orang yang anda CINTA ?
Apakah anda memliki hal yang bisa anda KERJAKAN ?
Apakah anda memiliki HARAPAN ?

Bila jawaban Ya, maka anda meliki makna Hidup...

Takut Salah? Nggak Usahlah!

Saya nyaris yakin bahwa Anda pasti bisa mengendarai sepeda. Roda dua maksud saya. Saya mengajak Anda berkelana ke masa lalu. Mari...

Anda pasti masih ingat bagaimana indahnya masa-masa itu. Masa kanak-kanak ketika kita merasa begitu bebas dan merdeka menjelajahi pelosok kampung kita, atau malah ke kampung-kampung tetangga, dengan bersepeda.

Salah satu kenangan terindah kita, berasal dari masa-masa itu. Entah Anda tinggal di perkotaan, di kompleks perumahan, di dekat pasar, atau di desa, bersepeda menyusuri pematang sawah barangkali.

Masih ingatkah Anda, tentang segala hal yang Anda alami sebelum masa-masa indah itu bisa Anda nikmati?

Maksud saya, saat kita baru belajar menaiki sepeda. Saat kita dilanda gelora emosi karena belum juga bisa mengendalikan dan menyeimbangkan posisi bersepeda. Saat itu, kita melakukan begitu banyak kesalahan. Inilah di antara kesalahan yang pernah saya buat kala itu:

1. Jatuh ke selokan.
2. Menabrak pagar rumah orang.
3. Nyelonong keluar dari gang dan menyeruduk mobil lewat.
4. Menabrak sepeda teman.
5. Terpeleset pasir.
6. Rem blong.

Anda tambahkan sendiri pengalaman Anda.

Saat itu, setahu saya, belum banyak helm pengaman dijual. Apalagi pengaman siku dan lutut seperti yang banyak beredar sekarang. Masih bagus, jika waktu itu sepeda Anda punya rem yang berfungsi dengan sangat baik.

Saya sendiri, pernah belajar dengan sepeda yang tidak punya rem. Waktu itu, cara saya menghentikan sepeda adalah dengan menekan sandal jepit saya langsung ke roda depan. Ha...ha...ha. . berhenti juga, walaupun overshoot (landing melebihi batas landasan).

Dengan segala kesalahan dan blunder yang saya lakukan itu, banyak yang terjadi pada diri saya:

1. Lecet dan keseleo.
2. Lutut memar.
3. Tulang kering luka dan terkelupas.
4. Sikut carut-marut.
5. Kadang ya benjol juga jidat.
6. Dimarahi orang, ini pasti.

Belum lagi menangis, atau berkelahi berebut sepeda, dan diomeli orang tua atau tetangga.

Lagi, Anda bisa tambahi daftar ini.

Masihkah Anda ingat bagaimana rasanya, pedal sepeda yang memantul dan menutuk ke tulang kering Anda?

Masihkah Anda ingat bagaimana rasanya, terjerembab dengan telapak tangan menggelosor di atas aspal berpasir? Masih ingatkah Anda bagaimana rasanya malam hari setelah kejadian semacam itu? Telapak tangan yang terasa begitu panas dan berdenyut semalaman? Bisa jadi, Anda merasakannya sembari berlinang air mata dan terisak-isak.

Jawab pertanyaan saya, apakah semua kesalahan dan blunder itu, membuat Anda berhenti belajar naik sepeda?

Mengapa?

Ya! Tepat sekali, Anda ingin bisa.

The power of dream!

Kekuatan impianlah yang membuat Anda tetap berjuang dan belajar keras. Sampai bisa.

Kini, hari ini, saya yakin bahwa semua kesalahan dan blunder dari masa-masa itu, justru menjadi bagian dari keindahan itu sendiri. Setuju?

Jawab lagi pertanyaan saya. Kok bisa, kekuatan impian Anda begitu besarnya?

Ini rahasianya.

Ketika Anda kecil, Anda masih polos. Anda belum banyak dicekoki dan "diracuni" oleh berbagai pengertian dan pemahaman tentang benar atau salah, dan tentang baik atau buruk.

Saat itu, Anda sangat yakin dalam menyikapi segala kesalahan dan blunder yang terjadi. Di mata Anda, semua kesalahan dan blunder adalah semata-mata "kesalahan teknis".

Sejalan dengan usia dan pendidikan Anda, Anda mulai menyusun dan mengorganisir berbagai konsep dan pemahaman tentang salah, benar, baik, dan buruk. Tentang moralitas dan idealisme kehidupan. Sampai hari ini.

Ternyata, tanpa Anda sadari, Anda mulai merumuskan sebuah konsepsi baru tentang kesalahan, yaitu "kesalahan moral". Dan yang sangat sering terjadi, adalah kekurangwaspadaan Anda dalam memisahkan dua macam kesalahan itu.

Maka mulai sekarang, camkanlah ini.

Jika Anda mau melakukan sesuatu, dan kemudian menemukan berbagai kemungkinan kesalahan dan blunder yang mungkin akan terjadi, jangan langsung berhenti. Uji dahulu semua itu dengan menjawab pertanyaan-pertanya an ini:

Apakah jika kesalahan atau blunder itu terjadi, akankah:

1. Membuat Anda berdosa?
2. Membuat Anda masuk neraka?
3. Membuat Anda masuk penjara?
4. Mencederai moralitas dan keyakinan Anda?
5. Melukai orang-orang yang Anda cintai?
6. Merugikan khalayak?

Jika Anda bisa menjawab "tidak", maka segala kesalahan itu semata-mata hanya "teknis" sifatnya. Dan "kesalahan teknis" semacam ini, selalulah merupakan pembelajaran. Penting, dan bernilai untuk Anda. Jangan berhenti.

JANGAN BERHENTI!

Coba pertimbangkan hal-hal ini.

Anda mau membuka warung kelontong di garasi Anda, dan tetangga seberang rumah Anda sudah lebih dahulu membuka warung di garasinya. Anda ingin sekali, tapi Anda membatalkannya, karena "tidak enak hati".

Di Mangga Dua sana, ratusan toko elektronik berjajar rapi menjual barang yang identik dan persis sama. Rezeki ada yang mengatur!

Anda mau mengejar cita-cita, kemudian sekitar Anda memberi masukan negatif. Anda mau berhenti? Apakah Anda mau bilang, "apa kata orang nanti?"

Sudahlah. Jika Anda mampu menjawab "tidak" untuk enam pertanyaan di atas, lakukan saja!

LAKUKAN SAJA!

Di ballroom hotel Twin Plaza kemarin, ada seorang peserta yang bertanya kepada saya, "Pak, saya kok sering merasa terdemotivasi, gimana pak?" Saya bilang, "Bukan pak, Anda hanya sedang terdiskoneksi. ... - dari mimpi."

"People often think that they're being demotivated by their situations. No, they're just being disconnected from their dreams."

KISAH PENDERITAAN KHABBAB GIN AL-ARAT R.a ( DEMI CINTA)

Khabbab bin Al- Arat r.a. adalah seorang sahabat yang tubuhnya dipenuhi keberkahan, karena berbagai ujian dan penderitaan dijalan Allah swt yang telah ia alami. Pada masa awal Islam, ia masuk Islam ketika baru ada lima hingga enam orang yang menerima Islam, sehingga cukup lama ia bergelut dengan penderitaan. Ia pernah dipakaikan baju besilalu dibaringkan dibawah terik matahari yang sangat panas. Keringat bercucuran ditubunya. Begitu lama ia disiksa dibawah terik matahari, sehingga daging punggungnya mengelupas karena panas. Ia adalah hamba sahaya milik seorang wanita. Ketika tuannya mengetahui bahwa ia sering menjumpai Rasulullah saw, maka tuannya menghukumnya dengan menusukkan batang besi kekepala Khabab r.a.



Pada masa Khalifah Umar Bin khathtab r.a., Umar r.a. meminta khabbab r.a. menceritakan kembali penderitaannya dahulu pada awal Islam. Khabbab r.a. berkata, lihatlah punggung ku ini, begitu Umar r.a melihat punggungnya, ia bersuru, Belum pernah ku lihat punggung seperti ini, Khabbab r.a berkata, ” Aku diseret diatas timbunan bara api yang menyala sehingga lemak dara yang mengalir dari punggungku memadamkan apinya.”



Setelah Islam jaya dan pintu- pintu kemenangan telah banyak diraih, Khabbab r.a. menangis, ”Jangan- jangan Allah telah membalas penderitaan kita. Aku khwatir balasan ini hnaya didunia. : Khabbbab r.a. meriwayatkan ” Suatu ketika, Nabi saw, sholat lama sekali, tidak seperti biasanya. Lalu ada seorang sahabat yang bertanya tentang sholatnya itu. Jawab Nabi saw, ini adalah shalat yang penuh harap dan takut. Aku mengajukan tiga permintaa kepada Allah swt, dua telah dikabulkan, dan satunya ditolak. Aku bermohon agar umatku tidak dimusnahkan karena kalaparan, doa ini dikabulkan. Kedua, aku memintak agar umatku tidak dikuasai oleh musuh yang akan menghacurkannya sama sekali dan doa inipun dikabulkan- Nya. Yang ketiga aku meminta, agar tidak ada pertingkaian diantara umatku, tetapi doa ini tidak dikabulkan-Nya.



Khabbab r.a. wafat pada usia 37 tahun. Ia adalah sahabat yang pertama kali dikuburkan di Kufah. Setelah wafatnya, Ali. R.a. pernah melewati kuburanya dan berkata, ” Semoga Allah swt merahmati khabbab, dengan semangatnya ia telah meluk Islam, dan ia rela menghabiskan waktunya untuk hijrah, jihad dan menerima segala penderitaan serta musibah. Penuh berkahlah orang yang selalu mengigat hari kiamat dan selalu bersiap- siap m,enerima kitab amalnya pada hari hisab. Dan ia menjalani kehidupan ini dengan menerima apa adanya, dan ia membuat Ridha Tuhannya.



FAEDAH



Sebenarnya Ridha Allah swt, sajalah yang menjadi tujuan utama para sahabat r. Huma. Semuannya yang mereka lakukan semata- mata untuk mendapatka ridha- Nya.

KISAH ISLAMNYA BILAL BIN RABAH AL-HABSYI R.a . DAN PENDERITAANYA

Bilal Al- Habsyi adalah sahabat yang mansyur.Ia muadzim teteap masjid Nabawi.pada mulanya ia adalah seorang budak milik orang kafir,kemudian ia memeluk Islam, yang menyebabkan ia banyak menerima berbagai siksaan.



Umyyah bin Khalaf adalah seorang kafir yang sangat memusuhi Islam ia membaringkan Bilal diatas padang pasir yang sangat panas diterik matahari seraya meletakan batu besar didadanya,sehingga Bilal sulit bergerak sedikitpun. Lalu dikatakan padanya..” Apakah kamu siap mati seperti ini atau tetap hidup dengan syarat kamu meninggalakan Islam?”Bilal tetap berkata Ahad, Ahad ( hanya satunya berhak disembah ). “ pada malam hari ia dirantai dan dicambuk terus menerus sehingga badannya penuh luka.dan pada esok harinya dengan luka itu dijemur kembali dipadang pasir yang panas sehingga lukanya semakin parah, Tuannya berharap ia akan meninggalkan Islam atau mati pelahan dengan cara tersebut. Orang yang menyiksak Bilal r.a. silih berganti, kadangkala Abu Jalal atau Umayyah bin Khalaf, bahkan orang lainpun ikut menyiksanya. Setiap orang berusa menyiksanya dengan lebih berat. Ketika Abu Bakar r.a. melihat hal itu ia menebusnyadan segera memerdekakannya.

FAEDAH

Orang- orang Arab Musyrik telah menjadikan berhala sebagai sesembahan mereka .dan sebagai lawannya, Islam mengajari tauhid hanya kepada Allah swt. Inilah yang menyebabkan dari lisan Bilal r.a. selalu terucap Ahad, Ahad, karena hubungan dan cintanya tinggi terhadap Allh swt. Sekarang kita banyak melihat cinta yang palsu.. Seseorang yang dicintai tentu akan merasa nikamat bila disebut namanya, kadang kala tanpa tujuan yang jelas namanya akan disebut- sebut. Lalu bagaimana cinta kepada Allah swt? Yang pasti akan berguna didunia dan diakhirat. Cinta itulah yang membuat Bilal r.a rela disiksa, sehingga penderitaan demi penderitaan menimpanya. Meskipun para pemuda kafir Makkah menggiring dan menghinanya dijalan- jalan ,ia terus berkata, Ahad…..,Ahad…, inilah kehidupan yang pernah dialaminya sampai nabi saw, menjadikannya sebagai muadzin yang selalu berhidmat mengumandankan adzan, baik ketika tinggal maupun ketika dalam perjalananan. Setelah Nabi wafat ia tetap tinggal di Madinah thayyibah, hanya saja ia tidak tahan melihat tempat Nabi saw yang telah kosong. Sehingga ia berniat menghabiskan sisa hidupnya untuk berjihad dan beberapa lama ia tidaka akan kembali ke Madinah.

Suatu ketika ia bermimpi berjumpa dengan Rasulullah saw. Beliau bersabda,” Wahai Bilal, betapa zhalimnya kamu sehingga kamu tidak menziarahiku.” Begitu bangun dari mimpinya ia segera pergi ke Madinnah. Setibanya disana, Hasan dan Husain r. huma memintanya mengumandankan Azdan. Ia tidak dapat menolak permintaan orang-orang yang sangat dicintainya itu. Ketika mulai Adzan terdengarlah sura adzan seperti masa hidup Rasulullah saw. Suara itu sangat meyentuh hati orang- orang yang mendengarnya sehinga para wanita keluar dari rumah dengan meneteskan air mata.ia tinggal beberapa hari di Madinnah,lalu kembali ke Damsyik,dan wafat pada tahun ke-20 hijriyah.(Usudul- Ghabah)

MEMELIHARA

Diriku levelnya, seperti rumput, yang biasa di injak-injak dan di makan bagi makluk yang menyukai,

Saya memohon maaf atas segala keterbatasan dalam penyampaian risalah ini. Saya melalukannya dengan harapan akan dibangkitkan sebagai orang yang dimaksudkan oleh Rasulullah saw. Dalam sabdanya,

`Barang siapa memelihara untuk umatku empat puluh hadits tentang agamanya, maka Allah akan membangkitkannya dalam golongan orang-orang yang mengerti masalah agama, dan akan menjadi pemberi safaat dan menjadi saksi untuknya hari Kiamat.

Al-Qami rah.a. berkata,`Maksud memelihara adalah` menjaga sesuatu dan memeliharanya dari kehilangan, baik dengan jalan menghafalnya di dalam hati atau dengan cara lain. Dengan demikian,meskipun menjaganya di dalam tulisan kemudian menyebarkannya kepada manusia, itupun termasuk dalam golongan yang dijanjikan dalam hadits diatas.`Al-Munawi rah.a. berkata bahwa memelihara untuk umatku` ialah meriwayatkan hadits disertai takhrij dan isnadnya. Ada juga yang mengatakan bahwa maksudnya adalah menyampaikan kepada kaum muslimin,walaupun ia tidak menghafalkan atau tidak mengetahui maknanya. Dan perkataan `empat puluh hadits` itu termasuk hadits-hadits shahih, hasan, atau haits-hadits dhaif, yang dapat diamalkan karena fadhailnya.`

Allahu Akbar. Kepunyaan Allah swt. Semua kemudahan dalam Islam, dan kepunyaan Allah swt. Segala kemurahan bagi pemeluknya yang sungguh-sungguh menakjubkan. Alim ulama sudah mencoba untuk menerangkan hal-hal yang tersirat. Semoga Allah selalu memberikan kepada kita kesempurnaan di dalam Islam. Ada satu perkara yang ingin saya sampaikan, bahwa dalam penulisan saya merujuk kepada hadits-hadits yang tertulis di dalam (Himpunan Fadhilah Amal, Maulana Muhammad Zakariyya al-Kandahlawi Rah. a).

Kisah Rasa Takutnya Abu Bakar R.a. Kepada Allah Swt

Sesuai kesepakatan ahli sunnah, Abu Bakar r.a. adalah orang yang paling utama di antara seluruh manusia di dunia ini selain Anbiya`. Keyakinannya demikian tinggi, sehingga Rasulullah saw. Sendiri telah memberi kabar gembira bahwa ia akan menjadi pemimpin satu jamaah di surga kelak. Semua pintu surga akan memanggil namanya dan menyampaikan kabar gembira kepadanya. Nabi saw. Bersabda,` Orang yang paling dahulu masuk surga di kalangan umatku adalah Abu Bakar.` Walaupun demikian, Abu Bakar r.a justru berkata,`seandainya aku menjadi rumput yang akan dimakan hewan.` Kadangkala ia berkata, ` Seandainya aku hannya menjadi rumput seorang mumin.`Suatu ketika, ia pernah berada di dalam sebuah taman, sedangkan di dekatnya ada seekor hewan yang sedang duduk. Sambil menarik nafas dingin, Abu Bakar r.a. berkata, `Wahai, alangkah nikmatnya hidupmu. Kamu makan, minum, dan berkeliaran di bawah pepohonan, tetapi di ahirat tidak ada hisap bagimu. Andaikan Abu Bakar menjadi sepertimu.`

Rabi`ah Aslami r.a. bercerita,` Suatu ketika, pernah terjadi kesalahpahaman antara aku dengan Abu Bakar. Ia telah berbicara kasar kepadaku, ` Ucapkanlah kata kata kasar kepadaku sehingga menjadi balasan bagiku.` Namun aku menolaknya. Ia berkata,` Kamu harus mengucapkannya. Jika tidak, akan kuadukan kepada Rasulullah saw.` Aku tetap tidak menjawab apa pun. Lalu ia bangun dan pergi meninggalkanku. Ketika itu, beberapa orang Banu Aslam yang menyaksikan kejadian tersebut berkata,` Orang ini aneh sekali, ia sendiri yang memulainya dan ia sendiri yang mengadukannya kepada Rasulullah saw..` Kataku,` Tahukah kamu siapa dia? Dialah Abu Bakar. Jika ia marah, Rasalullah saw.—kekasih Allah—tentu akan marah kepada mu, dan murka beliau adalah murka Allah. Jika demikian, siapakah yang dapat menyelamatkan kehancuran Rabi`ah?`Lalu aku pergi menemui Nabi saw. Dan menceritakan kejadian tersebut. Sabda beliau,`Baik, benar kamu tidak membalas dan tidak menjawabnya, tetapi sebaiknya kamu berkata,`Semoga Allah memaafkan mu wahai Abu Bakar.`

Faedah

Inilah keteladanan rasa takut kepada Allah swt. Hanya karena sepotong kalimat yang sepele, Abu BAkar r.a. demikian takut akan balasannya di akhirat. Ia sangat cemas dan khawatir sehingga ia sendiri yang meminta dibalas, lalu mengadukannya kepada Nabi saw. Agar Rabi`ah r.a. membalas perbuatanya. Pada hari ini, kita mudah untuk saling mencaci tanpa rasa khawatir sedikit pun akan balasan perbuatan kita kelak di akhirat atau hari Hisab.

KISAH SYAHIDNYA ANAS BIN NADHAR R.a

Anas bin Nadhar r.a. adalah sahabat Nabi saw. Yang tidak menyertai perang Badar. Ia sangat menyesal dan sering memarahi dirinya sendiri karena tidak dapat menyertai peperangan yang pertama dan besar dalam sejarah Islam itu. Untuk itu ia, sangat berharap dapat menebusnya dalam pertempuran selanjutnya. Dan ternyata, kesempatan itu datang pada perang Uhud. Ia turut serta sebagai pejuang yang gagah berani. Pada mulanya kaum muslimin telah mendapatka kemenangan dalam perang tersebut.namun karena suatu kekilafan kaum muslimin menderita kekalahan pada akhir perang. Kekhilafan itu adalah: beberapa orang sahabat yang ditugaskan untuk berjaga disuatu tempat melalui sabda Nabi saw., “Kalian jangan meninggalkan tempat ini dalam keadaan bagaimanapun, karena musuh dapat menyerang dari sana.”



Pada permulaan perang kaum muslimin telah memperoleh kemenangan, dan kaum kafir melarikan diri. Melihat hal ini orang-orang yang telah ditunjuk oleh Nabi saw segera meninggalkan tempat tugas mereka.Mereka menyangka bahwa kaum muslimin telah menang dan perang telah usai, sehingga orang-orang kafir yang melarikan diri segera dikejar dan diambil harta rampasan perangnya. Sebenarnya pimpinan pasukan telah melarang dan mengigatkan agar tidak meninggalkan bukit. Ia berkata.” Jangan tinggalkan tempat ini, Rasulullah saw telah melarangnya.” Tetapi mereka menduga bahwa perintah Nabi hanya berlaku saat perang saja. merekapun turun kemedan perang meninggalkan bukit. Pada saat itulah pasukan kafir yang melarikan diri melihat bahwa tempat yang seharusnya dijaga oleh kaum muslimin telah kosong, maka mereka segera kembali dan menyerang kaum muslimin dari arah sana. Hal itu sama sekali tidak diduga oleh kaum muslimin, sehingga mereka kalah dan terjepit dalam kepungan kaum kafir dari dua arah. Keadaan menjadi kacau balau mereka berhamburan kesana kemari.



Anas r.a. melihat sahabat Sa’ad bin Mu’adz r.a. sedang berjalan. maka Anas r.a. berkata,” Hai Sa’ad akan kemankah engkau? Demi Allah, aku mencium harum surga dari arah Uhud. Setelah berkata demikian, ia mengacukan pedang ditanganya dan meyerbu ditengah kaum kafir, sambil bertekad tidak akan berhenti berperang sebelun Syahid. Dan ia pun syahid dimedan Uhud. Tubuhnya begitu rusak ketika diperiksa. Kurang lebih terdapat delapan puluh luka akibat tebasan pedang dan panah ditubuhnya. Hanya saudara wanitanya yang dapt mengenalinya melalui ujung jemari tangannya.



FAEDAH



Orang yang ikhlas dan bersungguh- sungguh menunaikan perintah Allah swt , bahwa ketika didunia Allah swt, memberikan kesempatan untuk merasakan nikmat surga. Inilah kisah Anas bin Nadhar r.a. yang mencium keharuman surga ketika masih hidup didunia. Jika keikhlasan sudah ada pada diri seseorang, nikmat surga pun akan dirasakannya didunia.

AMATI HAL KECIL

Assalamu’alaikum wr.wb
Sahabatku yang baik…
Semoga goresan kata-kata terangkai salam sejahtera dan kebahagiaan bagi kita. Tidak terasa, waktu begitu cepat bergerak. Januari telah melewati pertengahannya. Doa saya bagi kita semua. Agar sejarah yang telah kita isi, dipenuhi dengan Cinta dan Kasih Sayang Allah.

Dua hari yang lalu, saya mendapat ilmu yang sungguh bermanfaat bagi kehidupan saya. Kesempatan ini, izinkan saya sharingkan nasehat-nasehat bijak yang saya dapatkan dari Guru Spiritual saya...

Amatilah pada hal-hal besar dan Telitilah dalam perkara kecil. Begitulah pesan bijak beliau. Kemudian beliau melanjutkan : Perhatikan kembali olehmu.

Sejarah mencatat, Napoleon bonaparte. Kalah dalam perang karena musuhnya lebih lama (5 menit) perang darinya.
Kegagalan dan keberhasilan. Kemenangan dan kekalahan disebabkan hal kecil.
Dalam islam. Menyembelih hewan tanpa menyebutkan Asma Allah. Hewan tersebut haram dimakan, karena sama dengan bangkai.

Hanya karena keluar gas dari dubur, wudhu yang menyucikan telah terbatalkan.
Dikarenakan sms disusun dalam 2 kalimat. Perselisihan bahkan berujung cerai dalam rumah tangga.

Bukan banyak pasukan, bukan pula hebatnya peralatan perang menghancurkan dunia. Namun karena keputusan kepala negara, terucap dari mulutnya satu kata ”perang”.
Besarnya dampak bom bunuh diri, bukan dalam menyusun atau merangkai Bom terbuat dari C4 itu. Tapi sangat tergantung satu tombol ”On”...

Dulu saat engkau masih mengerjakan soal matematika yang diberikan oleh guru mu. Kesalahan terkadang bukan karena kamu salah cara. Tapi karena kekeliruan kecil meletakkan koma (,).

Angka nol itu mungkin tidak bernilai. Tapi didalam selembar cek, angka nol sangat mempengaruhi uang tunai yang kau cairkan.
Napoleon hill menuliskan dalam bukunya. Para penerbit banyak mendapatkan untung, hanya karena menggantikan judul dari sampul buku.

Pesawat ulang-alik Columbia milik NASA. Jatuh hanya karena buih kecil melayang diudara.
Pesawat komersial di jerman jatuh, karena tertabrak burung, yang sunguh kecil dibandingkan rangkaian pesawat.

Orang bijak, menganalogikan kenikmatan dunia, bagaikan tetesan air yang jatuh dari jari mu, setelah engkau mencelupkan kedalam laut.
Karena sepuntung rokok, menghanguskan perumahan satu RT.

Nyamuk yang begitu kecil Allah ciptakan. Telah membuka lapangan kerja bagi ribuan manusia.
Seorang wanita penzina. Ditempatkan disyurga karena memberi minum anjing yang kehausan.
Dalam penjualan, anggukan kecil menghasilkan deal besar.

Oleh karena itu, Perhatikan hal besar. Dan TELITILAH dalam perkara KECIL.

KURMA

Kurma adalah sejenis tumbuhan (Palma) atau dikenali dalam bahasa saintifiknya sebagai Phonex
dactylifera yang berbuah dan boleh dimakan sama ada yang masak atau yang mentah. Kebanyakan
pokok kurma tumbuh di negara-negara Arab dan mempunyai berbagai-bagai jenis. Antara kurma yang
terkenal ialah kurma Mekkah dan Madinah yang dikatakan mempunyai berpuluh-puluh jenis.
Dikalangan penduduk di negara-negara Arab kurma adalah makanan utama mereka, malah dikalangan orang kita juga kurma
sudah menjadi bahan makanan yang digemari. Selain rasanya yang manis dan tahan lama serta tidak perlu dimasak, kurma juga
mempunyai khasiat yang banyak dan menjadi makanan utama Baginda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam.
Diriwayatkan daripada Abdullah bin Jaafar katanya : "Aku melihat Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam memakan buah-buahan
dengan kurma masak.
Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam telah menyebutkan tentang khasiat sejenis kurma yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari
yang bermaksud :
"Diceritakan oleh Jumaah bin Abdullah yang disampaikan oleh Marwan yang mendapat berita daripada Ibnu Hashim bahawa
Amir bin Saad mendengar bapanya meriwayatkan Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda : "Sesiapa yang memakan 7
biji tamar ‘Ajwah’ dia akan terkawal daripada kejutan syaitan dan sihir pada hari itu".
Khasiat kurma "Ajwah" sebagaimana yang tersebut di dalam hadis di atas merupakan satu kelebihan yang dikurniakan Allah
Subhanahu Wataala sesuai dengan kemuliannya sebagai jenis kurma pertama yang ditanam sendiri oleh Rasulullah Sallallahu
‘Alaihi Wasallam.
Terdapat juga di dalam al-Qur’an ayat yang menyatakan tentang kelebihan buah kurma ini, yang dialami oleh Sayydatuna
Maryam ketika beliau mengandung Nabi Isa ‘Alaihi Salam sebagaimana tersebut di dalam surah Maryam ayat 25 :
Tafsirnya : "Dan gocangkan batang kurma itu kepadanya, nanti ia gugurkan atasmu kurma yang masak.
(Surah Maryam : 25)
Ayat di atas menjelaskan tentang khasiat buah kurma kepada kaum wanita yang sedang dalam nifas, bila mana Allah
memerintahkan Maryam memakannya sedang beliau dalam keadaan lemah selepas bersalin. Penemuan kajian sains tentang
khasiat buah kurma yang kaya dengan unzur zat besi dan kalsium telah membuktikan bahawa perubatan cara Islam yang
terkandung di dalam al-Qur’an dan hadis Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bukanlah jenis perubatan yang semata-mata
sesuai dengan keadaan iklim masyarakat Arab sahaja atau sudah ketinggalan zaman, tetapi ia adalah perubatan yang diiktiraf
oleh dunia antarabangsa. Malah ia lebih baik daripada ubat-ubatan moden yang menggunakan berbagai campuran dadah yang
boleh mengakibatkan kesan sampingan yang lain.
Unsur zat besi dan kalsium yang terdapat di dalam buah kurma adalah unsur yang paling tinggi bagi membentuk susu ibu. Bagi
http://permai1.tripod.com/kurma2.html (1 of 2)10/5/2006 4:51:23 PM
KHASIAT BUAH KURMA
Ibu-ibu yang mempunyai masalah kekurangan susu, maka dengan memakannya dapat menggalakkan pertambahan kandungan
susu. Ianya juga berperanan dalam pertumbuhan kanak-kanak damit dan pembentukan darah dan sumsum tulang. Antara kajian
lain yang dijalankan membuktikan bahawa kurma antara makanan yang paling pantas diproses sebagai bekalan tenaga. Kurma
tersebut akan segera dibakar dan ia akan disalurkan ke bahagian anggota lain dan otak.
Berdasarkan ini juga Baginda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam menganjurkan kita supaya berbuka puasa dengan buah
kurma sebagaimana sabdanya daripada Anas bermaksud :
"Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam berbuka puasa dengan beberapa biji buah kurma sebelum sembahyang. Sekiranya tiada
terpadat kurma, maka Baginda Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam akan berbuka dengan beberapa biji anggur. Sekiranya
tiada anggur, maka Baginda meminum beberapa terguk air.
(Hadis riwayat Ahmad)
Sehubungan dengan hadis ini ada beberapa hadis lain yang menganjurkan agar kita berbuka puasa dengan kurma.
Sebagaimana hadis yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik, beliau berkata : "Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasalla berbuka
dengan kurma dan barangsiapa yang tidak mendapatkannya maka hendaklah ia berbuka dengan air kerana sesungguhnya air
itu pembersih.
Antara hadis lain yang menyatakan kelebihan buah kurma :
Maksudnya : Daripada Adiy bin Hatim, ia berkata : "Saya mendengar Rasulullah Sallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda :
"Hindarilah api neraka walaupun (dengan memberi sedekah) sebelah buah kurma.
Hadis ini menerangkan kemuliaan buah kurma, iaitu walaupun dengan hanya kita bersedekah sebelah buah kurma kita terhindar
daripada api neraka.
Jadi bagi orang-orang yang mementingkan kesihatan mereka agar sentiasa dapat dijaga dengan baik, buah kurma adalah amat
sesuai dijadikan sebagai salah satu makanan harian mereka khususnya di waktu pagi sebelum memulakan sebarang tugas
harian. Khasiat kurma juga adalah sesuai dan baik bagi pertumbuhan kanak-kanak.
Mudah-mudahan dengan amalan memakan kurma yang berterusan, kita terhindar daripada berbagai kemungkinan dan dapat
meneruskan tugas harian serta beribadat kepada Allah Subhanahu Wata’ala.

Jujur Pada Diri Sendiri, Proses Therapy Perasaan Gak Enakan

Assalamu’alaikum wr.wb
Shahabatku yang baik. Semoga hari yang berhagia ini, semakin menambah nilai-nilai kebaikan bagi kita. Mudah-mudahan setiap detik sejarah telah terukir dalam simpanan energi semesta, Menjadikan kita lebih berkarakter mulia. Diantaranya semakin bertambah kejujuran baik kepada diri sendiri atau kepada orang lain.

Seorang shahabat saya menjadikan “Keputusan yang dibuat manusia / diambil oleh seseorang mempengaruhi kehidupan orang lain” sebagai tema penelitian ilmiahnya. Tema yang sederhana, tapi memiliki makna yang dalam, jika kita kaji dari ranah spiritual.

Tema diatas mengingatkan saya tentang tujuan penciptaan manusia yang Allah terangkan di Al-Baqarah : Kahlifah. Sebagai khalifah wajib menyadari akan keputusan-keputusan yang diambil untuk menyeimbangkan kehidupan dunia.

Sementara itu, saat saya menuliskan note yang sedang anda baca sekarang. Terbesit sesuatu dalam fikiran saya. Itu tatkala merenungi tentang makna kejujuran. Mungkin anda pernah mendengar judul sebuah buku ”Jujur mata uang yang hilang” atau mungkin kata bijak yang lain berhubungan dengan kejujuran.

Sebuah pertanyaan kontemplasi bagi diri, Sudahkah saya jujur?. Saya tidak tau bagaimana dengan prinsip hidup anda. Apakah anda senang dengan kejujuran? Saya yakin dan percaya, kejujuran adalah pengantar kepada pintu kepercayaan.

Berbohong pada diri sendiri
”Hindari bohong, Jujurlah pada diri sendiri”. Nasehat yang saya dapatkan dari Tengku di di menasah saat belajar membaca Al-Qur’an, dan mengaji kitab Masailal Muhtadin dan Tanbiqhul Ghafilin. Bahkan juga diulang-ulang oleh ustaz saya di Ma’had Ruhul Islam.

Ibda binafsik, mulai dari diri sendiri. Pesan Rasulullah untuk melakukan perubahan. Sekarang saya sadari, ini awal dari kemuduran dan gelapnya hati. Demi membahagiakan orang lain, sudi kiranya membohongi diri sendiri. Agar menyenangi teman, rela berkata tidak sesuai dengan hati. Supaya membahagiakan shahabat, mengikhlaskan penderitaan diri.

Bukan persoalan salah dan benar, Melainkan cara menyikapi dan meletakkan sesuatu pada tempatnya. Guru saya di Pondok Pesantren NLP Pasar Minggu. Sering membingkai pembelajaran demikian.

Jujur adalah pintu kesadaran dan hakekat kesuksesan hidup.
Mungkin ”Katakan kebenaran, walau itu pahit (sakit untuk didengar, sulit diterima atau bahkan ditolak)” adalah penjabaran dari anjuran berlaku Jujur pada diri sendiri. Ada hal-hal menarik yang saya temukan, saat membantu shahabat menyelesaikan persoalannya. Yang kini menjadi pembelajaran hidup.

Ada keluhan ingin berlari dari hiruk pikuk tuntutan target pekerjaan. Ada juga seorang bapak-bapak berucap, Saya mau merdeka dari tuntutan orang lain. Pernah juga teman menyampaikan, Aku ingin orang tua mengerti kemauanku. Saya sendiripun dulu pernah bertanya, Sampai kapan saya harus mengikuti kemauan bukan diri saya sendiri.

Seorang wanita tidak mampu menolak menerima calon suami dari ayah ibunya. Pernah juga, seorang teman lelaki, melepaskan wanita yang dicintainya demi membahagiakan ibunya dengan menikahi wanita bukan pujaan hatinya. Tidak sedikit, saya berjumpa dan mendengar curhatan para pekerja, yang beraktivitas bukan pada bidang yang disukainya.

Pakar kejiwaan pernah bertutur ”Orang-orang yang bekerja pada bidang yang dia cintai dan senangi, memiliki kesempatan hidup lebih lama”

Guru saya bapak Noeryanto, Pengasuh Pondok Pesantren NLP Pasar Minggu mengingatkan ”Saat ayam (binatang) memahami kodratnya sebagai ayam, dan manusia memahami kodratnya sebagai manusia (khalifah). Maka keseimbangan alam terjadi. Itulah mamfaat KESADARAN”

Dari kejadian dan peristiwa diatas. Saya menemukan satu hal, bahwa Jujur kepada diri sendiri bisa sebagai proses Therapy Perasaan Gak Enakan.

Sekali lagi, ini bukan persoalan Salah atau benar, melaikan cara menyikapi dan meletakkan sesuatu pada tempatnya. Mungkin, shahabat saya mengambil tema penelitiannya “Keputusan yang dibuat manusia / diambil oleh seseorang mempengaruhi kehidupan orang lain” atas dasar kontemplasi diri yang amat dalam. Terlepas dari itu semua, hadir pertanyaan kontemplasi diri ; Sampai kapan saya berlaku Bohong dan Tidak jujur pada diri sendiri?

Bogor 23 April 2010

masalah bagian dari solusi

Assalamu’alaikum wr.wb

Shahabatku yang baik. Semoga detik-detik yang terus sedang kita lewati sekarang, semua terukir dengan kenangan, baik itu mungkin saat ini kita artikan sesuatu kesialan, kerugian, kegagalan atau kurang menyenangkan lainnya. Atau itu sebagai Keuntungan, kegemilangan, kerberhasilan dan membahagiakan. Setiap kejadian esensinya netral, namun kitalah yang memberikan makna baginya.

Merajut Makna dari saya kali ini, terinspirasi dari pertanyaan Mbak Pipit. Seorang shahabat saya di FB, menanyakan tentang maksud dari status wall saya ”Masalah bagian dari Solusi”. Mungkin anda juga bertanya-tanya, atau sudah mengerti. Dan menlanjutkan membaca saya yakin dan percaya menjadi bertambah input (wawasan) baru.

Hidup ini pada dasarnya penuh dalam keseimbangankan? kita mengetahui akan hal itu karena kita faham apa yang disebut dengan PERBANDINGAN. Nah, seandainya kita menghadapi suatu kejadian, kemudian peristiwa tersebut kita namai dengan masalah, itu akibat dari PERBANDINGAN yang kita lakukan tanpa kita sadari dalam fikiran kita, kan?

Contoh nya; kita ambil kasus orang gak percaya diri berbicara didepan umum atau untuk presentasi. Mari kita buat road case. Katakanlah, hari senin-rabu dia dalam emosi yang stabil atau senang bahkan bahagia. Dan hari kamis keesokan harinya, dia dikabarin oleh bosnya untuk mempersiapkan diri melakukan presentasi pada hari sabtu.

Kira-kira apa yang terjadi? Dia mulai gelisah,khawatir, takut pada hari yang belum dia jumpai yaitu sabtu. dan ketekutan itu hadirnya pada hari kamis... kalaulah boleh kita kasih nama ketakutan itu sebagai masalah. Terbentuklah sekarang MASALAH rasa Takut / tidak PD baginya.

Karena itu hal yang belum terjadi, diasosiasikan sebagai ketakutan oleh dirinya saat presentasi nanti. mungkin dia membayangkan dirinya yang ditolak, ditertawakan, tidak diperhatikan atau sebagainya. Bukankah itu hal yang dia ciptakn sendiri? betapa hebatnya orang gak PD ini menciptakan ketakutannya sendiri...

Nah "Masalah bagian dari SOLUSI"...

Kalau dia menciptkan asosiasi dikepalanya akan masa depan yg belum terjadi, dalam format TAKUT ; ditolak,ditertawaka n dsb. itu semua dia sendiri yang menciptakan. Maka, tentu hal sebaliknya juga bisa diciptakan. Sebagai Mind-Therapist, saya biasanya menutilisasi cara dia membentuk rasa takut itu.

Maka yang kita lakukan sebagai Mind-Therapist menciptakan dengan cara yang sama kebalikannya, bayangkan nanti diterima, diberi sanjungan, diberi tepuk tangan,dsb. Asosiasi ini menimbulkan rasa BERANI dan PD. Kemudian ditingkatkan terus emosi BERANI dan Percaya Dirinya, hingga gambaran, suara-suara yang terdengar atau perasaan takut berubah menjadi BERANI. (Boleh menggunakan NLP, EFT, Hypnotherapy, Quantum Healing, Quantum Touch dan tehnik lainnya, itu semua hanya tehnik pembantu saja)

Hukum perubahan dalam terapi adalah "Muatan EMOSI solusi mesti lebih besar dari muatan EMOSI masalah".
begitulah kira-kira "Masalah bagian dari SOlUSI".

la la love song

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.

Saya datang untuk mengasihi tidak dengan mencari orang yang sempurna, tetapi dengan belajar untuk melihat orang yang tidak sempurna menjadi sempurna.

Cinta bukanlah cinta yang berubah ketika menemukan perubahan.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.

Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.

kekasih standar berharap kamu berubah demi dia… namun kekasih sejati kan berubah demi kamu…

kekasih standart mengharapkan doamu agar dia bahagia… namun kekasih sejati kan berdoa demi kebahagianmu

hidup ini terlalu indah untuk di tangisi..apa lagi menangis hanya karna cinta

cinta tidak akan datang jika kamu menunggu orang yang sempurna, tetapi cinta akan datang jika kamu dapat menerima ketidaksempurnaan seseorang dan mencintainya dengan cara yang sempurna

Jarak TERJAUH yang pernah di tempuh demi CINTA, adalah dari SURGA ke BUMI
dan pengorbanan TERBESAR yang pernah dilakukan demi CINTA, adalah DISIKSA sampai MATI..

Aku tak peduli kau cinta padaku atau enggak, yang penting aku berharap kau tau, kalo kau selalu tersenyum, dan agar hidup kau bahagia selalu, jadi aku bisa ninggalin kau tanpa sesal, karena ketika kau bahagia, aku pun berbahagia untuk kau.

Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan. (Mahatma Ghandi)

Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.

Ada 2 titis air mata mengalir di sebuah sungai. Satu titis air mata tu menyapa air mata yg satu lagi,” Saya air mata seorang gadis yang mencintai seorang lelaki tetapi telah kehilangannya. Kamu siapa?”. Jawab titis air mata kedua tu,” Saya air mata seorang lelaki yang menyesal membiarkan seorang gadis yang mencintai saya berlalu begitu saja.”

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi, jika kamu mau berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi dia masih didunia.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.

Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat. (Hamka)

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahawa pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.

Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai” darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.

Tuhan ciptakan 100 bagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya karena takut anaknya terpijak.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya. Pada saat itu, tak adda guna penyesalan karena dia pergi tanpa mengucapkan kata – kata.

Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah kekuatan cinta !

Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.

Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setitis embun yang turun dari langit,bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus,tumbuhlah oleh kerana embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur,di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji. (Hamka)

Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.

Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.

Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak. Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.

Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.

Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.